The Use Of Junior High School Social Studies Teaching Materials Containing Multicultural Life Material In Singkawang City

Karel Juniardi, Aim Abdulkarim, Elly Malihah, Erlina Wiyanarti

Abstract


This research is entitled The Use of Middle School Social Sciences Teaching Materials Containing Multicultural Life Material in Singkawang City. This research aims to find out what form of social studies teaching materials are used in junior high school social studies learning in Singkawang City and what the material content of multicultural life in Singkawang City is in the social studies teaching materials used by teachers in junior high school social studies learning in Singkawang City. This research uses qualitative methods with data collection techniques using interview techniques, observation and document analysis at 5 junior high schools in Singkawang City. The validity of the data used is data triangulation and method triangulation. Meanwhile, the data analysis technique uses interactive analysis with three stages of analysis, namely data reduction, data presentation, and drawing verification conclusions. The research results show that, first, the form of social studies teaching materials used by teachers in learning social studies in class VIII of junior high schools in Singkawang City is printed teaching materials in the form of books, namely social studies textbooks or student books published by the government and worksheet books that refer to the Merdeka Curriculum. Second, in the social studies teaching materials used by teachers in learning social studies in class VIII of junior high schools in Singkawang City, there is no material content about multicultural life in Singkawang City. The material content in the social studies teaching materials used by teachers in junior high school social studies learning in Singkawang City only contains national or general social studies material, so to get around the absence of material content on multicultural life in Singkawang City in junior high school social studies teaching materials, the teacher conveys multicultural life material in Singkawang City is given verbally in a limited manner according to the teacher’s knowledge. Thus, it is necessary to recommend the development of teaching materials based on multicultural life in Singkawang City in junior high school social studies learning in Singkawang City as a means of multicultural education so that students become more acquainted with know and understand the social life and cultural traditions that exist in the environment around which students live with the hope that students can discover, appreciate and apply social values in multicultural life in Singkawang City which are the basis for building students’ social attitudes in order to create a harmonious and tolerant social life in Singkawang City.

Keywords


Social Studies Learning, Junior High School Social Studies Teaching Materials, Multicultural Education, and Singkawang City

Full Text:

PDF

References


Annisa. (2023). Pembelajaran Berbasis Projek: Konsep, Teori, dan Implementasi dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Bandung: Yrama Widya.

Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan. (2022). Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Fase D: Untuk Kelas VII-IX SMP/MTs/Program Paket B. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Banks, J. A. (terj). (2012). Strategi Mengajar Ilmu Sosial: Penyelidikan, Penilaian, dan Pengambilan Keputusan. Bandung: Program Studi Pendidikan IPS SPS UPI dan Mutiara Press.

Darmadi, H. (2018). Educational Management Based on Local Wisdom (Descriptive Analytical Studies Of Culture Of Local Wisdom In West Kalimantan), in Journal of Education, Teaching, and Learning, Volume 3, Number 1, March 2018, Page 135-145, p-ISSN: 2477-5924 e-ISSN: 2477-4878.

Darmawan, D. (2021). Dinamika Riset Kualitatif: Diskusi Praktis & Contoh Penerapannya. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Departemen Pendidikan Nasional. (2017). Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia.

Fajaratullah. (2022). Pemanfaatan Sumber Belajar Dalam Pembelajaran IPS. Kubu Raya: CV. Pustaka Adi Ridwan.

Firman, P. J., dkk. (2023). Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs Kelas 8. Bandung: Penerbit Yrama Widya.

Jamiah, Y. (2019). Internalization Of Students’ Nationalism Sense Through Outbond Learning Based on Local Wisdom, in Journal of Education, Teaching, and Learning, Volume 4, Number 2, September 2019, Page 339-344, p-ISSN: 2477-5924 e-ISSN: 2477-4878.

Kamil, N. (2021). Efektifitas Bahan Ajar Pendidikan Multikultural Terhadap Nasionalisme Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, dalam Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sains, Volume 1, Nomor 2, Mei 2021, Halaman 11-17.

Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 033/H/KR/2022 tentang Perubahan Atas Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah Pada Kurikulum Merdeka.

Kosasih, E. (2022). Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Lestari, C. D. (2016). Pengembangan Bahan Ajar Kontekstual Untuk Mata Pelajaran IPS Sekolah Dasar, dalam Jurnal Perspektif Ilmu Pendidikan, Volume 30, Nomor 2, Oktober 2016, Halaman 105-112.

Magdalena, I. (2020). Analisis Pengembangan Bahan Ajar, dalam Nusantara: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, Volume 2, Nomor 2, Juli 2020, halaman 170-187.

Maryani, E. (2011). Pengembangan Program Pembelajaran IPS untuk Peningkatan Keterampilan Sosial. Bandung: Alfabeta.

Miall, H., dkk. (2002). Resolusi Damai Konflik Kontemporer: Menyelesaikan, Mencegah, Mengelola, dan Mengubah Konflik Bersumber Politik, Sosial, Agama dan Ras. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Mulyasa. E. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Noor Rofiq, A. R. dan Wardani, M. A. (2020). Pembelajaran Kontekstual Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dalam Jurnal Dirasah, Volume 3, Nomor 2, Agustus 2020, Halaman 98-105.

Panggabean, R., dkk. (2015). Manajemen Konflik Berbasis Sekolah. Jakarta: PT. Pustaka Alvabet.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2019 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan.

Prastowo, A. (2011). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.

Rantung, D. A. (2017). Resolusi Konflik Dalam Organisasi: Kajian dari Perspektif Pendidikan Perdamaian terhadap Kasus Konflik di Lembaga Pendidikan. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Retnowati, R. (2020). Developing Project-Based Learning Related To Local Wisdom In Improving Students’ Problem-Solving Skills, in Journal of Education, Teaching, and Learning, Volume 5, Number 1, March 2020, Page 137-144, p-ISSN: 2477-5924 e-ISSN: 2477-4878.

Sapsuha, M. T. (2013). Pendidikan Pasca Konflik: Pendidikan Multikultural Berbasis Konseling Budaya Masyarakat Maluku Utara. Yogyakarta: LKiS.

Saragih, S. (2018). Pengembangan Bahan Ajar PAI Berbasis Multikultural Di SMP Negeri 17 Medan, dalam Jurnal EDU RILIGIA, Volume 2, Nomor 1, Januari-Maret 2018, halaman 140-157.

Sari, N. K. B. M. A. (2022). Bahan Ajar Digital Interaktif Berbasis Problem Based Learning Materi Keragaman Budaya, dalam Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, Volume 6, Nomor 1, 2022, Halaman 127-136.

Setyowati, S. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Multikultural Berbasis Karakter Nasionalisme Pada Pembelajaran Tematik IV SD Negeri Trucuk Bantul, dalam Jurnal ESJ (Elementary School Journal), Volume 9, Nomor 3, Desember 2019, halaman 248-256).

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian & Pengembangan: Untuk Bidang Pendidikan, Manajemen, Sosial, dan Teknik. Bandung: Penerbit Alvabeta.

Supardi, dkk. (2021). Ilmu Pengetahuan Sosial: SMP Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia.

Suprihatin, S. dan Manik, Y. M. (2020). Guru Menginovasi Bahan Ajar Sebagai Langkah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa, dalam Jurnal Promosi: Jurnal Pendidikan Ekonomi UM Metro, Volume 8, Nomor 1, 2020, Halaman 65-72.

Sutopo, H. B. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta : UNS Press.

Taufiqy, I. R. (2016). Pengembangan Bahan Ajar Digital Berlandaskan Model Guided-Project Based Learning, dalam Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, Volume 1, Nomor 4, April 2016, Halaman 705-711.

Thung, J. L. dan Manan, M. ‘A. (2011). Nasionalisme dan Ketahanan Budaya di Indonesia: Sebuah Tantangan. Jakarta: LIPI Press dan Yayasan Obor Indonesia.

Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan.

Yuberti. (2014). Teori Pembelajaran Dan Pengembangan Bahan Ajar Dalam Pendidikan. Bandar Lampung: Anugrah Utama Raharja.




DOI: http://dx.doi.org/10.26737/jetl.v9i2.4610

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Published by:

Institute of Managing and Publishing of Scientific Journals STKIP Singkawang

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Singkawang

Address : STKIP Singkawang, Jalan STKIP - Kelurahan Naram Singkawang, Kalimantan Barat, INDONESIA, 79251
No. Telp.   : +62562 420 0344
No. Fax.    : +62562 420 0584

JETL (Journal of  Education, Teaching, and Learning)

e-ISSN : 2477-8478

p-ISSN : 2477-5924

Editor in Chief Contact: [email protected] / Wa: +6282142072788

Publisher Contact: [email protected] / Wa: +6282142072788

Management Tools

     

JETL Indexed by:

  

 

  Creative Commons License

JETL (Journal of Education, Teaching, and Learning) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.