MODEL PEMBELAJARAN RESOLUSI KONFLIK UNTUK MENGATASI BULLYING DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SD

Isbandiyah Isbandiyah, Supriyanto Supriyanto, Tri Diyah Lestari

Abstract


Artikel ini merupakan hasil kajian dari berbagai literatur, dengan tujuan mengkonstruk model pembelajaran resolusi konflik untuk mengatasi bullying dalam pembelajaran IPS di SD. Hasil kajian ini dapat dikemukakan bahwa model resolusi konflik merupakan suatu model pembelajaran yang bisa digunakan sesuai kebutuhan melalui penanganan konflik yang konstruktif, seperti perilaku bullying di SD. Proses penerapan model resolusi konflik ini adalah melalui pengajuan masalah dalam bentuk simulasi dan kesempatan untuk belajar sambil bermain, siswa akan memiliki kesempatan belajar yang luas dan mendalam di bawah arahan dan fasilitas guru. Model pembelajaran resolusi konflik lebih melibatkan siswa secara aktif dalam belajar IPS dan siswa menjadi tahu bagaimana mencari solusi atas masalah yang sedang dihadapi ketika berinteraksi dengan teman-teman yang lain. Dalam hal ini siswa tahu bagaimana menyelesaikan masalah bullying yang dihadapinya. Selain itu, dalam pelaksanaan model pembelajaran resolusi konflik, guru harus menanamkan dalam diri siswa bahwa tidak boleh mengejek teman, tidak boleh mengancam teman, tidak boleh membeda-bedakan teman, tidak boleh menyiksa teman, tidak boleh memalak te­man, jangan membeda-bedakan teman lagi, tidak mau berbuat kasar lagi dan tidak boleh membully teman lagi. Hal ini menggambar­kan bahwa program resolusi konflik ini mengajarkan siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan, berempati kepada orang lain. Dengan demikian, model pembelajaran resolusi konflik dalam pembelajaran IPS di SD, efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan memecahkan masalah sosial pada siswa.


Keywords


model resolusi konflik, bullying, pembelajaran IPS

References


Ahmed, E. & Braithwaite, V. (2004). Bullying and victimization: cause for concern for both families and schools. Social Psychology of Education, 7(1), 35–54.

Aminuddin. (2000). Ideologi dalam Wacana dan Kognisi Politik Masyarakat Marginal. LPM Universitas Negeri Malang.

Andreou, E. (2001). Bully/victim problems and their association with coping behaviour in conflictual peer interactions among school-age children. Educational Psychology, 21(1), 59–66.

Astor, R. A. dkk. (2004). Monitoring and Mapping Student Victimization in Schools. Theory Into Practice Journal, 43(1), 39–49.

Asyanti, S. dan Lestari, S. (2012). Resolusi Konflik Orangtua-anak dalam Keluarga Sebagai Model Pembelajaran Pertama dalam Pengatasan Konflik Anak dengan Lingkungan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Bond, L. dkk. (2001). Does bullying cause emotional problems? A prospective study of young teenagers. British Medical Journal, 323(7311), 480–484.

Brewer, B. P. (1998). The Conflict of Mediation Training on Attitudes Toward Conflict and Interpersonal Problem-Solving Strategies of Middle School Students. Institute and State University.

Cook, C. R. dkk. (2010). Predictors of bullying and victimization in childhood and adolescence: A meta-analytic investigation. School Psychology Quarterly, 25(2), 65–83.

Dewi, P. Y. A. (2020). Perilaku School Bullying Pada Siswa Sekolah Dasar. Edukasi: Jurnal Pendidikan Dasar, 1(1), 39. https://doi.org/10.55115/edukasi.v1i1.526

Dunia, I. N. (2010). Pengaruh Model Pembelajaran Resolusi Konflik terhadap Prestasi Belajar Pkn Ditinjau dari Pola Asuh Orang Tua. Journal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(2), 1–13.

Einarsen, S. dkk. (2003). Bullying and emotional abuse in the workplace, international perspectives in research and practice. Taylor & Francis.

Entenman, J. dkk. (2005). Victims, bullies, and by-standers in K-3 literature. International Reading Association, 59(4), 352–364.

Hertinjung, W. S. (2013). Bentuk-Bentuk Perilaku Bullying di Sekolah Dasar. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Heydenberk, dkk. (2006). Conflict Resolution and Bully Prevention: Skills for School Success. Conflict Resolution Quarterly, 24(1), 55–69.

Inten, I. G. (2004). Pengaruh Resolusi Konflik dan Pengetahuan Awal Siswa terhadap Prestasi Belajar PPKn Pada Siswa Kelas II di SMU Laboratorium IKIP Negeri Singaraja. IKIP Singaraja.

Jones, T. S. (2002). School Conflict Management: Evaluating Your Conflict Resolution Education Program. Ohio State Board of Education.

Juwita, R. (2008). Bullying di sekolah: Jogja tertinggi!!!. Online. http://www.surya.co.id/2009/05/07/tindak-kekerasan-di-sekolah-cukup-tinggi.html

Kazdin, A. E. (2000). Encyclopedia of Psychology. Oxford University Press.

Kim, M. J. dkk. (2011). Bullying at Elementary School and Problem Behavior in Young Adulthood: a study of bullying, violence and substance use from age 11 to age 21. Criminal Behavior and Mental Health, 21(2), 136–144.

Lai, S-L., Ye, R., & Chang, K.-P. (2008). Bullying in middle schools: an asian-pacific regional study. Asia Pacific Education Review, 9(4), 503–515.

Lusiana, S. N. E. L., & Siful Arifin. (2022). Dampak Bullying Terhadap Kepribadian Dan Pendidikan Seorang Anak. Kariman: Jurnal Pendidikan Keislaman, 10(2), 337–350. https://doi.org/10.52185/kariman.v10i2.252

Montgomery, R. (2000). No TitleRevolution of Learning”: How We Enhance Students Achievement. Journal a/Scientific Education, 19(1), 45–51.

Munjidah, & Hanif, M. (2022). Kekerasan dalam Dunia Pendidikan (Studi Peran dalam Mencegah Bullying di SDN 2 Kalikesur Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas). Jurnal Kependidikan, 10(2), 301–324. https://doi.org/10.24090/jk.v10i2.8201

National Council of Social Studies. (2000). Science-Technology-Society (STS) in Social Studies: Position Paper. NCSS.

Nawantara, R. D. (2017). Interpersonal Conflict Resolution Skill (Solusi Konstrukstif Bagi Konflik Interpersonal Siswa). Peran Bimbingan Dan Konseling Dalam Penguatan Pendidikan Karakter, 179–187.

Ormrod, J. E. (2008). Psikologi pendidikan. Membantu siswa tumbuh dan berkembang. Erlangga.

Pasir, S. (2013). Pendidikan Resolusi Konflik Berbasis Al-Qur’an. Nadwa, Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 181–210.

Rigby, K. (2003). Addressing Bullying in School: Theory and Practice. Institute of Criminology: Trend & Issues in Crime and Criminal Justice.

Suhardono, W. (2015). Konflik dan Resolusi. Jurnal Sosial Dan Budaya Syar’i, 2(1), 1–16.

Supriyanto, S., & Isbandiyah, I. (2023). Analisis Buku Globalisasi (Jalan Menuju Kesejahteraan) Dan Kaitannya Dengan Pembelajaran Ips. Jurnal Perspektif Pendidikan, 17(2), 299–313. https://doi.org/10.31540/jpp.v17i2.2644

Swearer, S. M. dkk. (2010). What can be done about school bullying?: linking research to educational practice. Educational Research, 39(1), 38–47.

Trinder, M., Wertheim, E. H., Freeman, E., Sanson, A., Richardson, S., & Hunt, S. (2010). Comparison of the effectiveness of two forms of the Enhancing Relationships in School Communities Project for promoting cooperative conflict resolution education in Australian primary schools. Journal of Peace Education, 7(1), 85–105. https://doi.org/https://doi.org/10.1080/17400201003640228

Van der Wal, M. F. (2005). There is bullying and bullying. Europa Journal of Pediatric, 164(1), 117–118.

Wahyuni, S. & Nazhifah, N. (2012). Studi cross-sectinal perilaku bullying pada siswa SD, SMP, dan SMU di kota Pekanbaru Riau. 2–3.

Weitzman, E. A., & Flynn, P. W. (2000). Problem Solving and Decision Making in Conflict Resolution. Dalam. Morthon Deutsch, (Eds). The Handbook of Conflict Resolution. Josey Bass.

Wilton, M. & Craig, W. M. (2000). Emotional regulation and display in classroom victimof bullying: characteristic expression of affect, coping styles and relevant contextual factors. Social Development, 9(2), 1–20.




DOI: http://dx.doi.org/10.26737/jpipsi.v9i3.5047

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Published by:

Institute of Managing and Publishing of Scientific Journals, STKIP Singkawang


Jurnal PIPSI (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia)Address : STKIP Singkawang, Jalan STKIP - Kelurahan Naram Singkawang, Kalimantan Barat, INDONESIA, 79251

No. Telp.   : +62562 420 0344
No. Fax.    : +62562 420 0584

e-ISSN : 2477-8427

p-ISSN : 2477-6254

Editor in Chief Contact: [email protected] / [email protected] / Wa: +6289694411803

Publisher Contact: [email protected] / [email protected] / Wa: +6282142072788

Management Tools

     

Jurnal PIPSI is Indexed by:

 

Creative Commons License

Jurnal PIPSI (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.